Uang memang menjadi isu yang sensitif dalam sebuah kehidupan perkawinan, tak hanya di hampir seluruh negara berkembang tetapi juga di negara-negara maju. Tak mengherankan bila masa krisis seperti saat ini bisa menyebabkan sejumlah pasangan rumah tangga kelabakan dalam mengelola uang dan berakhir pada stres.
Seperti VIVAnews kutip dari Shine, 1 Agustus 2009, sekitar 30 persen warga Amerika Serikat mengatakan resesi telah menambah tingkat stres mereka yang secara langsung maupun tak langsung berdampak pada kehidupan perkawinannya. Persentase terbesar diikuti Perancis sebesar 24 persen, Kanada sekitar 23 persen, dan Jerman sebesar 12 persen.
Ketimbang membedah lebih jauh mengapa warga Amerika lebih ‘menderita’ daripada negara lain, lebih baik kita menyimak sejumlah tips agar Anda bisa terhindar dari masalah rumah tangga yang disebabkan oleh uang. Berikut empat tips jitu untuk menjaga hubungan baik perkawinan dan hubungan bersama pasangan di masa krisis:
Komunikasi dan kejujuran
Di tengah krisis, alangkah pentingnya bila Anda lebih sering berkomunikasi dengan pasangan Anda, tak hanya membicarakan hubungan itu sendiri, tetapi juga soal finansial. Di sinilah waktu yang tepat untuk masing-masing lebih terbuka dan jujur. Ini perlu untuk memudahkan Anda berdua pasangan lebih mudah menghadapi masalah finansial nantinya.
Bekerja sama sebagai satu tim
Ketika dilanda stres, Anda akan dengan gampangnya menyalahkan dan menyerang pasangan Anda, terlebih lagi bila Anda sedang ‘bokek’. Jalan terbaik adalah memastikan Anda berdua berada di pola pikir yang sama, tidak terpisah, dan bekerja sama dalam menyelesaikan semua masalah Anda.
Jangan terlalu sering berkhayal
Berkhayal ataupun membayangkan hal-hal menyenangkan yang belum bisa Anda lakukan atau dapatkan justru akan menambah tingkat stres dan depresi Anda. Jangan terbuai dengan apa yang Anda belum punya, tetapi fokuslah pada apa yang bisa Anda lakukan dan yang Anda mau untuk masa mendatang. Hal ini lebih realistis.
Tetap semangat dan gembira
Ingatkah momen-momen yang pernah Anda lalui bersama pasangan ketika pertama kali bertemu dulu dan jatuh cinta? Coba bawa kembali kesenangan-kesenangan yang pernah dirasakan bersama itu ke masa krisis sekarang ini. Meskipun sekarang ini, Anda sudah tidak sebebas dulu dalam menghabiskan uang, tunjukkanlah ‘sihir’ Anda kepada pasangan yang membuatnya terpesona, seminggu atau sebulan sekali. Jika ‘sihir’ itu adalah membawa kembali atmosfer hubungan intim pertama bersama pasangan, itu terserah Anda. Mungkin memang bukan yang terbaik, tetapi setidaknya dari situ Anda bisa mendapatkan ide baru. (vivanews.com)